Cover “Buku”

Aku baru tau akan sesuatu hal. Sesuatu yang selama ini tidak aku ketahui. Suatu rahasia yang dimiliki oleh seseorang yang tidak terlalu aku kenal namun, menarik untuk aku kenal dan aku ketahui.

Berkali-kali aku mencari tahu siapa dia sebenarnya? Dan, seperti apakah dia? HalΒ² tersebut membuatku semakin penasaran untuk menemukan jawaban SEPERTI APAKAH DIA??

Dan, saat ini, ketika aku berhasil menembus batas atas sesuatu yang seharusnya tidak boleh atau bahkan tidak dapat aku lihat, aku berhasil menembus batas itu. Batas yang seharusnya dilarang untuk dilakukan oleh seseorang yang mengerti betul akan etika. Ah, tapi apa itu etika? Aku ga peduli. Yang penting, aku tau, siapa dia sebenarnya dan seperti apakah dia??

Semakin dia menyentuh sebagian halΒ² kecil dalam hidupku, semakin membuatku penasaran akan keberadaannya.

Kelihatan bodoh memang jika kamu bisa melihat sikapku ini. Tapi aku penasaran. Dan rasa penasarn itu juga lah yang mendorong aku untuk menguak rahasia dalam hidup seseorang itu.

Aku pun kaget ketika tahu sikap asli dari seseorang itu. Seseorang yang ternyata aku anggap cuek, keras kepala, kasar, dan angkuh, ternyata memiliki kepribadian yang bertolak belakang dari apa yang aku pikirkan itu.
Aku jadi teringat akan cover buku usang yang aku anggap isinya pasti pemikiranΒ² kuno yang sangat tidak menarik untuk dibaca. Seperti itu juga lah awalnya pemikiranku terhadap dirinya. Ternyata, di balik semua itu, dia menyimpan sisi lembut, romantis, kreatif, tapi tampak MENYEDIHKAN. Bisa kubilang menyedihkan karna tampaknya seseorang itu masih sedikit mengeluh akan masa lalunya tentang CINTA.

Cinta memang bisa membuat seseorang menjadi tampak menyedihkan.
Tapi, ntah kenapa, aku menemukan, saat ini, mulai ada semangat dari dirinya untuk menyatukan kembali kepinganΒ² hati yang pernah hancur itu. Aku melihat semangatnya meski kadang ia tampak putus asa. Rasanya, aku ingin sekali mengenalnya dan dianggap sebagai salah 1 teman olehnya. Tapi sayang, dia sudah menganggapku sebagai musuh, saingan, peretak kepingan, atau mungkin bahkan NIGHTMARE dalam hidupnya.

Ingin rasanya aku tutup rasa penasaranku sampai saat ini saja. Tapi, susah rasanya untuk menutup pintu yang masih terbuka ini.

-SachikoPanggabean-

Posted with WordPress for BlackBerry.

November Wish

Sebenernya udah beberapa hari ini, gw males makan siang. Makan siang males, tapi ngemil jalan terus. Setelah merenung setiap saat di meja kerja, gw temukan penyebabnya ternyata cuma 1, yaitu banyak pikiran!

Yup, kalo udah banyak pikiran, gw biasa males beranjak dari meja kerja. Pengennya kerja yang serius atau yang meres otak sambil ngemil. Jam makan siang pun nggak aku pedulikan. Yang lain udah makan malem, mungkin gw baru memulai makan siang gw. Atau bahkan, semua waktu makan gw lewatkan begitu saja sangking terlalu banyak yang harus aku pikirkan. Bosen, jenuh, pengen suatu perubahan (tapi bingung dari mana harus memulainya) itulah yang gw rasakan. Sedih, butuh banget sama yang namanya keajaiban. Pengen banget ngemis sama TUHAN buat kasih keajaiban itu. 😦

Sore ini, menu makan siang gw adalah semangkuk mie ayam yang hampir saja setengah porsinya gw buang seandainya ada orang yang menyapa gw di meja makan sore ini. Bener-bener nggak mood. Dan di setiap kondisi tidak menyenangkan ini, selaluuuu saja gw inget akan kejadian2 di masa lalu. Bagaimana kalo seandainya gw tersesat di lorong masa lalu?? Β°Δ‰Ρœ…Β°Δ‰Ρœ…Β°Δ‰Ρœ…
Bagaimana kalo seandainya Bang David nggak ketemu sama aku? Nggak disapa aku waktu itu?? 😦
Bagaimana jika si Debby nggak sekelas sama aku waktu SMP?? 😦
Bagaimana kalo waktu itu, cewe yang ternyata ditaksir sm Bang DST (bukan aku)?? 😦
Bagaimana kalo hari ini, saat ini, gw baru lulus kuliah dan ‘kelimpungan’ mencari pekerjaan?? 😦

Menyedihkan.. Kalo denger kata menyedihkan, jadi inget inilah kata yang gw ucapkan ke Bang DST setiap abis baca cerpen di koran. Dan tiap gw mengucapkan kata menyedihkan, Bang DST pasti tau, gw baru saja selesai membaca cerpen.. Ζ—Ζ—Ι‘Ζ—Ζ—Ι‘Ζ—Ζ—Ι‘Ζ—Ζ—Ι‘Ζ—Ζ—Ι‘Ζ—Ζ—Ι‘Ζ—Ζ—Ι‘ πŸ˜€

Semangkuk mie ayam selesai gw lahap.
Sambil menunggu abisnya jus alpukat, gw mencoba melihat keadaan di sekeliling gw. Semua cewe di sini ternyata adalah perokok Β°Δ‰Ρœ…Β°Δ‰Ρœ…Β°Δ‰Ρœ… Padahal, udah berapa kali Perda menegaskan larangan merokok. (β•―_β•°)

Anyway, daripada cerita gw udah agak ngawur, gw cuma ingin mengungkapkan harapan gw untuk bulan ini. Gw nggak berharap muluk-muluk koq untuk bulan ini. Cuma KEAJAIBAN saja.

Kenyang dengan mie ayam dan jus alpukat, gw harus kembali ke meja kerja. Gw yakin, seperti biasa, media-media itu telah menunggu gw..

Posted with WordPress for BlackBerry.